5 Tips Mengendarai Motor Bebek di Tanjakan

Butuh tips mengendarai motor bebek di tanjakan? Sepeda motor merupakan kendaraan yang sangat bisa diandalkan untuk mendukung aktivitas kita sehari-hari. Bahan bakarnya pun tergolong lebih murah daripada kendaraan bermotor jenis yang lain. Bahkan kalau dibandingkan dengan naik angkutan umum, mengendarai sepeda motor jauh lebih hemat biaya.

Salah satu tipe sepeda motor yang memiliki tingkat peminat paling banyak di Indonesia adalah sepeda motor bebek/injeksi. Alasannya karena sepeda motor ini memiliki desain yang sangat menawan, mudah dioperasikan, performanya tangguh, serta cocok dikendarai oleh pria dan wanita. Motor bebek juga bisa digunakan melibas hampir semua medan jalan dengan sangat baik. Melewati jalan yang menanjak ataupun menurun akan lebih mudah dilakukan memakai motor bebek daripada sepeda motor matic.

mengendarai-motor-bebek-di-tanjakan.jpg

Namun bagi Anda yang masih pemula, kadang-kadang Anda mengalami kesulitan saat melewati tanjakan menggunakan sepeda motor tipe bebek. Penyebab utamanya ialah Anda belum tahu bagaimana teknik mengemudi yang tepat saat melewati jalan menanjak tersebut. Oleh karena itu, silakan cermati kiat-kiat berikut ini yang akan membantu Anda menaklukkan jalan tanjakan!

  1. Untuk bisa melewati jalan tanjakan curam dengan baik, Anda harus pintar dalam memainkan putaran mesin dan posisi gear. Sebaiknya ketika Anda sudah melihat adanya jalan menanjak di depan mata segera ambil ancang-ancang dengan mempercepat laju kendaraan. Pastikan motor Anda sudah berlari kencang saat masih berada di bawah tanjakan.
  2. Lewati jalan yang menanjak tersebut dengan sisa tenaga motor yang sudah dihasilkan saat di bawah. Tidak perlu mengubah posisi gigi terlebih dahulu apabila motor masih dapat melaju dengan baik. Barulah ketika putaran mesin sudah terasa berat, Anda bisa menurunkan gigi ke posisi satu tingkat lebih rendah. Misalnya dari posisi gigi tiga ke gigi dua. Namun bila sudah dalam posisi gigi dua mesin tetap terbebani, Anda bisa menurunkan gigi sekali lagi ke posisi satu.
  3. Ketika melintasi tanjakan, jangan menarik tuas gas terlalu kencang supaya laju motor lebih cepat. Anda tidak akan pernah tahu seberapa panjang jarak tanjakan tersebut dan bagaimana kondisi medan di depan. Jika setelah melewati tanjakan pertama masih ada tanjakan kedua yang kondisinya lebih curam lagi, maka motor Anda masih mempunyai bekal tenaga yang cukup untuk menaklukkannya. Tariklah tuas gas secara perlahan-lahan dan seperlunya.
  4. Motor bebek yang jarang mendapatkan perawatan biasanya susah menaklukkan tanjakan curam meskipun posisi gigi sudah diletakkan di gear pertama. Hal ini dikarenakan mesin sepeda motor tersebut sudah loyo akibat bocornya kompresi ruang bakar atau kampas kopling yang aus. Solusinya adalah arahkan laju motor Anda sedikit ke kanan dan ke kiri secara berulang-ulang, jangan lurus ke depan. Dengan membuat kelokan-kelokan seperti ini, beban motor pun menjadi lebih kecil sehingga tetap bisa melewati tanjakan.
  5. Pada dasarnya, motor bebek dapat melewati jalan yang menanjak dengan membuat rasio perputaran mesinnya kecil dan menerapkan gear dengan mata yang lebih besar. Jadi silakan turunkan posisi gigi dengan menekan pedal gear belakang. Semakin curam kondisi tanjakan yang akan dilewati, semakin ringan pula rasio yang dibutuhkannya. Tetapi jika kondisi tanjakan tidak terlalu curam, Anda tetap bisa mengandalkan gigi keempat untuk membuat motor lebih mudah dan lebih cepat menanjak.