Penyebab Motor Ngegas Sendiri dan Cara Mengatasinya
Apakah Anda saat ini sedang dibuat bingung sendiri karena sepeda motor tiba-tiba ngegas sendiri? Anda merasa tidak memutar tuas gas dari motor tersebut, tetapi mengapa performa mesinnya tiba-tiba meningkat sendiri seperti digas? Hal ini mengakibatkan kinerja komponen di dalam mesin tersebut meraung-raung sangat keras tak seperti biasanya. Anda harus segera mengatasinya agar kondisi ini jangan sampai berlarut-larut dan menimbulkan masalah baru.
Anda tentu merasa terkejut bukan main ketika sedang memanaskan mesin sepeda motor, tiba-tiba kinerja mesin tersebut semakin meningkat seperti digas. Perlahan tapi pasti, suara mesin semakin bertambah keras. Padahal Anda yakin betul kalau motor tersebut dibiarkan begitu saja. Tidak ada orang yang menarik tuas gasnya. Yang pertama kali adalah Anda tidak boleh langsung panik dengan masalah ini. Inilah yang dinamakan masalah motor ngegas sendiri.
Adapun tanda-tanda motor yang ngegas sendiri di antaranya :
- Kinerja mesin meningkat padahal Anda tidak memutar gas
- Bunyi mesin terdengar meraung-raung keras
- Perlahan-lahan timbul asap tipis dari bagian mesin
- Motor melaju lebih kencang daripada biasanya
- Anda merasa seperti ada sesuatu yang mendorong motor
- Roda belakang motor berputar sendiri tanpa digas
- Proses perpindahan gigi terasa menghentak
Masalah motor yang tiba-tiba ngegas sendiri ini harus diatasi dengan segera. Sebab bila tidak, mesin yang menjadi taruhannya. Kondisi mesin tersebut akan cepat rusak karena mengalami panas berlebih (overheating) berulang-ulang kali dalam waktu lama. Mesin selalu dipaksa bekerja ekstra keras setiap kali dinyalakan. Sebab bukan hanya Anda yang memainkan gasnya, motor tersebut juga ikut ngegas sendiri. Dampak lainnya adalah motor menjadi boros bahan bakar.
Lantas, apa sih penyebab dari masalah ini? Bagaimana pula cara mengatasi motor yang ngegas sendiri?
Tuas Choke Masih Tertarik
Tuas choke berguna untuk memperbanyak pasokan bahan bakar ke dalam ruang bakar. Posisinya berbeda-beda. Ada yang terletak di stang sebelah kiri, namun ada pula yang terletak di atas mesin sebelah kiri. Kita perlu menarik tuas ini manakala mesin susah dinyalakan. Jika mesin sudah menyala, jangan lupa untuk mendorongnya ke depan lagi agar pasokan bahan bakar kembali normal. Sebab bila tidak, mesin akan meraung keras akibat bensin yang diterima terlalu banyak.
Tali Gas Seret hingga Putus
Anda perlu memeriksa kondisi tali gas. Sebab ada kemungkinan tali ini bermasalah akibat usia yang sudah menua. Anda bisa memberi oli untuk melumasi kabel gas beserta sarungnya. Tapi jika tali gas sudah terputus, mau tak mau Anda harus menggantinya. Apabila masih bermasalah juga, cobalah periksa bagian selongsong grip gas lalu bersihkan kotoran dan karat yang mungkin ada. Jangan lupa bersihkan juga pipa pada stang. Setelah itu, lumasi permukaannya supaya elastis.
Throttle Valve Bermasalah
Biang masalah juga bisa berasal dari throttle valve atau piston skep. Komponen ini berada di karburator. Masalah pada throttle valve bisa mengakibatkan motor ngegas sendiri. Contohnya jika dinding piston skep mengalami baret, maka kinerjanya akan terganggu. Komponen ini tidak bisa membuka dan menutup udara yang keluar masuk di lubang venturi. Baret ini dapat dihilangkan dengan mengampelasnya, lalu bersihkan dengan bensin. Setelah throttle valve dipasang kembali, setel kabel gas agar bekerja normal kembali.